MENULIS
SEMUDAH CEPLOK TELOR
Pukul : 19.00 – 21.00 Wib.
Narasumber
: Dra Lilis Ira Herpianti Sutikno, SH
Moderator : Dail Ma’Ruf
Tema : Menulis Semudah Ceplok Telur
Pelatihan Belajar Manulis PGRI Pertemuan Ke-5 Gelombang 21 &22
Menulislah dengan bebas dan secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang sebelum semuanya habis Anda tuliskan". (John Steinbeck)
Sahabat
Penulis tentu pernah memasak ceplok telur. Ambil pengorangan, tuangkan sedikit
minyak. Kemudian ambil sebutir terur, tek-tek ceplok di atas wajan dan sreng
bolak-balik sebentar. Tara, jadilah telur ceplok. Yummy makanan cepat saji dan
tentu saja bergizi. Membaca judul materi hari ini yang menggelitik membuat saya
senyum-senyum sendiri. Memang benar semudah itu semua.
Saat
menulis saya masih mengalami
kebimbangan, dan kesulitan.
“Apa yaa yang harus harus saya
tulis, ini kok buntu mikirnya”.
“Banyak
tugas aah nulisnya ditunda dulu, atau lagi mager nih”.
Dan masih
banyak lagi alibi-alibi lain yang mewarnai perjuangan untuk memainkan jemari
diatas tuts keyboard leptop. Lantas, trik apa yaa yang dibagikan oleh pemateri
hebat kali ini. Agar menulis itu bisa mudah, bahkan semudah ceplok telor. Agar
mengobati kekepoan kita, stay tune saja yok di materi malam ini.
BIODATA NARA SUMBER
Sejuta hormat untuk nara
sumber di grup penulis PGRI yang telah membagikan ilmu dan motivasinya kepada
kami, para pemula di seluruh Indonesia. Semoga Allah yang membalas kebaikan
para perintis hebat dan nara sumber di grup menulis PGRI.
Salah satunnya yang akan berbagi ilmu dengan kita adalah
bunda Lilis.
Nama lengkap Beliau, Dra Lilis Ika Herpianti Sutikno, S.H guru
di SMPN 2 Nekamase dan bertempat tinggal di Kupang. Beliau founder
program diklat Menulis MBI ( Belajar Menulis pasti menjadi Buku Ber
ISBN ). lebih lengkap profil nara sumber dapat dilihat pada link berikut :
http://www.guruinspirasintt.com/2021/09/profil-ibu-guru-cantik.html
https://www.facebook.com/lilis.sutikno.779
Bunda Lilis membuka materi hari ini dengan
cara menyenangkan. Bunda yang mencintai Kupang mengajak kita bergoyang ala
Flobamora NTT punya lagu ceria. Tak ayal akupun segera membuka link di facebook
yang dibagikan oleh bunda. Waah asyik juga ternyata goyangnya. Tak menyangka
NTT punya goyang yang yahud.. Yang ingin goyang-goyang melepas penat yuk klik
di link berikut ini:
https://web.facebook.com/lilis.sutikno.779/posts/589798012225274
Cerita singkat tentang perjalanan bunda Lilis mulai dari zero hingga expert dapat kita simak di link berikut ini. Yang kepo segera klik sekarang juga.
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=4208663415867356&id=100001712161927
MENGAPA MENULIS SEMUDAH CEPLOK TELOR???
Jargon di atas dipaparkan dengan epik dan lengkap oleh bunda Lilis. Dengan dasar dari agama dan anjuran dari pemerintah untuk menulis memperkuat jargon diatas. Berikut ini adalah dasar kita harus menulis. Jika ayat pertama yang turun saja berbunyi "IQRO" yang artinya bacalah. Dan saat kita membaca maka iringilah dengan menulis, agar apa yang kita tulis menjadi abadi.
Menulis adalah berterik tanpa suara.
Menurut kitab suci Al Quran dan hadits Rosulloh menjelaskan tentang perintah menulis.
Imam Asy - Sya,bi berkata " Apabila engkau mendengar sesuatu, maka tulislah sekalipun di tembok"
Perintah menulis juga terdapat dalam Permendikbud RI diatur dalam PERMEN 23 Tahun 2015. Indonesia yang menduduki urutan je 72 sebagsi negara yang suka membaca. Membaca saja rendah, apalagi menulis. Kita akan memegang peranan penting sebagai warga negara yan peduli mengangkat tingkatan literasi negara kita dengan MENULIS.
Lantas apa maksud dari menulis SEMUDAH CEPLOK TELOR? Berikut penjelasan dari Bunda cantik berikut ini.
Ternyata mudah bukan menulis itu?
Bebaskan saja imaginasi kita, tulis saja apa yang ada dipikirkan kita. Jangan memikirkan apa yang ingin kita tulis.
Saat memiliki ide menulis, segera tuangkan dalam tulisan, tulis saja jangan dibaca dulu. Setelah itu tutup leptop jika merasa jenuh. Saat pikiran sudah fresh buka lagi leptop kita, mulailah membaca dan proses editing. Ini adalah saran dari keponakan bunda cantik. Wah bisa ditiru niih.
Kisah Sebatang pensil - Paulo Coelho
Falsafah pensil dalam kehidupan kita
1. Pensil
digerakkan oleh tangan manusia
Mulai menulis
dengan doa dan menulislah dengan hati sehingga yang lahir adalah ilmu
dari hati dan akan diterima oleh hati.
2. Pensil tumpul perlu
diruncingkan
Tajamkan fikiran ketika
menemui kebuntuan, kesulitan , penderitaan dan kesusahan dengan
beristirahat dan membaca buku.
3. Penghapus ; gunakan
ketika kita salah menulis
Gunakan kesempatan untuk
bertaubat jika melakukan kesalahan. Jika salah dalam tulisan, perbaiki dan
menjadi sempurna. Tulis, diamkan, simpan, istirahat, buka kembali esok hari
untuk disempurnakan.
4. Bagian dalam pensil
untuk menulis
Gunakan hati untuk menulis,
karena hati yang menggerakkan tangan kita, dan tulisan dari hati akan
menghasilkan karya yang luar biasa dan diterima di hati pembaca.
5. Tiap tulisan akan
berdampak
Tinggalkan jejak yang baik dalam tulisan kita dan memberi inspirasi bagi pembaca. Hal ini selain bermanfaat untuk pembaca, tentunya akan kembali kepada kita sebagai amal jariyah dari ilmu yang bermanfaat.
QUOTES DARI OM
JAY BLOGER TERNAMA INDONESIA.
Baca quotes berikut ini, jika perlu baca berulang kali. Masukkan kedalam pikiran kita, alam bawah sadar kita, dan biarkan menyatu dalam aksi dan tindakan kita. Penulis tanpa komitmen nonsen.
MENULIS TAK AKAN BERDAMPAK APA-APA JIKA KITA TIDAK MEMILIKI KOMITMEN DALAM DIRI UNTUK BERLATIH MENULIS SETIAP HARI
LALU APA YANG KITA TULIS SETIAP HARI?
Hal ini yang sering
muncul dalam benak kita, apalagi seorang pemula seperti saya.
Bagaimana caranya
menulis, ternyata cukup mudah kawan. Berikut tipsnya:
Menulislah pengalaman
sendiri.
Menurut JK Rowling
penulis buku Harry Potter
Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kamu ketahui. Tulislah tentang pengalamanmu dan perasaanmu sendiri.
Berikut bukti kisah
perjalanan Beliau yang luar biasa hingga menelorkan banyak karya dan prestasi.
Luar biasa...!
Apa kita bisa yaa
meniru jejak Beliau?
Insyaallah, proses tak akan menghianati hasil. Usaha, doa, komitmen dan semuanya akan diselesaikan oleh alam.
Nasehat dari Ditta Widya Utami S. Pd .GR
Seorang pakar mental untuk penulis pemula.
Salah satu mental penulis adalah
KONSISTEN
Tanpa rasa konsisten,
bagaikan hangat hangat tahi ayam. Sejenak hangat lalu berlalu tanpa ada kisah.
Walaupun susah menjaga rasa konsisten atau istiqomah, yuk kita berdoa kepada
yamg Kuasa agar menuntun hati dan niat kita untuk konsisten menulis. Karena
niat yang kuat akan mengalahkan itu semua.
Sebuah Quotes motivasi yang indah menutup malam pertemuan hari ini.
Tentang kita menulis
Saat
orang ngomongin di belakang itu artinya kita Jauh depan mereka
Saat
orang merendahkan, itu artinya kita jauh lebih TINGGI dari mereka
Saat
orang itu iri dengan kita, itu artinya kita jauh lebih SUKSES dari mereka
Saat orang bicara buruk, itu artinya hidup kita jauh lebih INDAH dari mereka
Materi yang luar biasa malam hari
ini. Seolah membakar semangat para pemula untuk segera menari diantara jutaan
kata, , menorehkan segala inspirasi dan ceria dalam sebuah karya
Mari kita berkarya tidak sekarang
kapan lagi
So ayo menulis karena menulis itu
semudah ceplok telur.